Cek

Rangga & Cinta : Bawakan Lagi Romansa Jatuh Cinta AADC Dengan Sentuhan Drama Musikal Ala Gen Z

17 comments

Nonton film Rangga & Cinta a.k.a rebirth of Ada Apa Dengan Cinta ini berasa merecall memori jaman pulang bimbel kemaghriban di jalan bareng crush dengan watermark pake jaketnya eeeaakkkk... Seperti Rangga bilang, harusnya  rumahnya lebih jauh biar jalan barengnya lebih lama lagi bwahahaha... kelakuannn... 😁😆 

Jalan bareng berkedok nyari buku, SMSan, ngumpulin lirik lagu di binder, nyanyi bareng doi yang gitarin, jangan lupa fotobooth bareng biar sempurna hahaha.. 

Sekelumit hiruk pikuk anak sekolah jaman milenial yang nyaris 23 tahun lalu itu berasa datang lagi saat duduk 119 menit di row B studio bioskop. Menonton scene by scene dari drama musical Rangga vs Geng Cinta. 

Film Rangga & Cinta yang dibintangi Leya Princy dan El Putra Sarira ini memang nyaris plek ketiplek AADC 1.0 namun dengan sentuhan ala gen Z yang lebih fresh. Mengangkat universe nya pasangan ikonik Rangga & Cinta. 

Tadinya saya sempat kepikiran mungkin semesta timingnya akan ditarik lebih maju lagi tapi ternyata tetap di tahun yang sama. Properti, wardrobe, semuanya serupa. Kecuali nonton pasband yang menghilang dan perubahan scene perform puisi Kulari ke Pantai hehehe..

Sejujurnya sedikit perubahan di scene Kulari ke Pantai itu adalah gong nya. Suara El Putra Sarira menjadi tumpuan film ini layak ditonton berlanjut hingga ending tanpa cringe. Penampilannya bernyanyi membawakan lagu suara hati kekasih sambil memainkan piano adalah golden scene.

Dibungkus sebagai drama musikal pastinya film rangga cinta ini jadi tricky, karena ga semua orang suka genrenya. Seperti setiap dialog jadi ada nadanya hahaha. Ungkapan isi hati gak sekedar voice over tapi jadi sebuah lirik lagu. Menarik!

Di saat yang sama genre ini membawa nuansa warm & cool dalam waktu bersamaan. Dan meski sama2 color grading Rangga & Cinta serupa tapi mood tone nya terasa lebih summer dibanding milenial era.  Kental identitas gen z yang attractive

Hampir semua cast utamanya adalah wajah baru di industri film Indonesia. Atmosfer ini menjadi warna yang segar karena visualnya betul-betul wajah-wajah anak muda Indonesia. Bernyanyi, berekting dan koreografi secara keseluruhan semua indah berdinamika.

Selain Rangga dan Cinta saya suka sekali dengan ekting pemeran Alya. Energi dan emosinya mulus tersampaiakan ke penonton. Takut, sedih, depresi, hampir gila tapi gak menye-menye.

POV nobar Rangga & Cinta di hari pertama penayangan bioskop bersama gen milenial dan gen Z  jadi cerita menarik. Sebagai alumni ABG yang menikmati AADC 1.0 saya jadi membandingkan setiap scenenya dengan Rangga Cinta.

Itu karena terlontarkan live reaction sepanjang film berlangsung, "apa di genknya ada yang penghianat? Apa Alya meninggal? Apa Rangga jadi berangkat?" 

Hahaha... begitulah jadinya sambil menonton saya menjadi navigator scene anak gen Z dengan sejuta rasa penasarannya.

IMHO, Over all Rangga & Cinta adalah film yang bagus dan sukses. Sebagai rebirth film legendaris tentu saja Rangga & Cinta adalah nostalgia para milenial. Punya arti dan ekspektasi sendiri bagi alumni fans AADC 1.

Sementara bagi para gen Z ini adalah perkenalan mereka dengan Rangga dan Cinta. Ada sesuatu yang harus menonjol untuk bisa membuat karakter iconic couple ini menarik bagi mereka. 

Dan diantara kedua generasi satu-satunya hal paling valid untuk bisa membuat film Rangga & Cinta diterima dengan penuh cinta adalah yang mendaur ulang penciptanya sendiri Mira Lesmana dan Riri Riza.

Gak pernah gak suka sama setiap karyanya Mas Riri Riza pastinya. Aku fans setia karya-karyanya. Jadi, tau kan betapa senengnya tahun lalu bisa mewawancarain beliau yang memang visioner dan punya identitas rasa yang unik di setiap karyanya. 


Debut Gemilang El Putra Sarira 

Apresiasi besar untuk the rookie actor El Putra Sarira pemeran Rangga. Personally, rasanya puas melihat debut perdananya sebagai aktor.  Membawakan karakter Rangga yang ikonik dengan sosok Nicholas Saputra tentu berat.

Tetapi tampil baik di film pertamanya El menunjukan dia bisa menjawab keraguan fans fanatik di awal kemunculannya. Bahkan El mampu menjadi sosok Rangga yang Nge"Rangga" banget. 

Sangat nyata dengan  Indonesian Look yang dimilikinya. Gestur dan visualnya betul-betul merepresentasikan nama Rangga. Purely Indonesia. It's so genuine. 

Sementara buatku Leya saat ini memang sosok paling mendekati sempurna yang mampu memenuhi kriteria seorang Cinta. Sama halnya dengan Rangga, karakter Cinta juga melekat pada Dian Sastro. Bahkan meski telah beberapa kali dibuat series tapi pesonanya tak bisa manghapus Dian Sasto dari tokoh Cinta.

Sejujurnya buatku Cinta yang dibawakan Leya terasa lebih charming dibanding Cinta 1.0 ketegasan wajah seorang Dian Sastro memang hanya dia yang punya. Tapi bukan berarti Leya too much yaa, no salty hehhe.. 

Sebagai aktor dan aktris muda El Putra Sarira dan Leya Princy adalah pilihan paling sempurna untuk mengulang kesuksesan AADC 23 tahun silam. Visualisasi dan gestur mereka sebagai Rangga & Cinta di era gen Z memang paling candu. Gelombang reaksi positif untuk keduanya di media sosial adalah buktinya.

Sinopsis

Hati Cinta menjadi sedikit gundah saat tahu ada orang lain yang juga mampu menulis puisi lebih indah daripada dia. Sebagai direktur mading cinta perlu mewawancarai si pujangga bernama Rangga. 

Tapi faktanya Rangga yang ditemuinya adalah seorang yang dingin dan misterius. Sampai di suatu ketika Cinta justru menemukan nilai berbeda dalam diri seorang Rangga. 

Perasaan jatuh cinta bersemi diantara keduanya justru betbenturan dengan soliditas persahabatan Cinta dan sahabat-sahabatnya. Siapa yang Cinta pilih, Rangga atau Genk Cinta?


Resume Film

Judul : Rangga & Cinta
Sutradara : Riri Riza
Durasi: 119 menit
Produser: Mira Lesmana, Nicholas Saputra, Toto Prasetyanto
Rumah Produksi: Miles Film
Skenario: Mira Lesmana, Titien Watimena
Rilis : 02 Oktober 2025
Pemain : 
El Putra Sarira
Leya Princy 
Jasmine Nadya
Daniella Tumiwa
Kyandra Sembel
Katyana Mawir
Rafly Altama
Rafi Sudirman






Rafahlevi
Rafahlevi is a single mom of two. Owner of Eat Beelicious who loves watch and write all the m and content creator. An ambivert who loves watch and write all the time. Self improvement enthusiast. Bussiness/Collabs enquiries rafahlevi.ez@gmail.com
Newest Older

Related Posts

17 comments

  1. Wah sudah nonton
    Aku baru mau nonton nih
    Habis ijin sama suami
    Katanya tunggu anak mbarep tidak ada les jadi bisa jagain adeknya sementara aku bisa keluar nonton sendiri, me time begitu sekalian
    Penasaran banget nonton romansa yang dibuat ulang ini

    ReplyDelete
  2. Baru kemarin ada temenku nanyain tertarik nonton rangga cinta ga?? aku jawab enggak karena rangga cinta ini menurutku film nya AADC buat gen z dan ternyata bener jugaaa hehe...
    Salut klo ternyata film ini ternyata hasil nya juga bagus seperti aadc 1..aku pikir awalnya akan bakal di adjust dengan teknologi nuansa zaman sekarang ternyata nuansanya masih tetap di era 90an yaaa

    ReplyDelete
  3. Saya sudah nonton sabtu 4 Oktober, Mbak. Dan awalnya saya kira alur ceritanya beda. Teryata plek ketiplek. Bahkan masih telepon ke rumah hahaha.
    Hanya bedanya, pemainnya ini bisa nyanyi. dan banyak tariannya. Jadi kayak film musikal. Karena saya sudha hapal lagunya, maka sepanjang nonton ya, ikut nyanyi walau aransemen memang beda. AADC untuk penonton 2002, Rangga & Cinta untuk penonton 2025, tapi penontoon 2002 bisa nostalgia hehehe.

    ReplyDelete
  4. Aku juga nonton beberapa hari lalu, bener-bener nostalgia jaman muda banget, terutama properti yang dipakai, cara berpakaian SMA yang sama dengan model dulu, kaosnya, kalung yang geng cinta pakai. Ya yang versi sekarang tentu ada bedanya beberapa scence ikonik juga dihilangkan, mungkin biar tambah realistis kali ya Kak. Iya sayang banget puisi kulari ke hutan dipotong tinggal ke bagian yang jadi lagu doang, tapi lucu sih bisa melihat kisah ini lagi di era sekarang dengan pemain-pemain baru. Meski aku kurang suka dengan genre drama musikalnya, aneh aja itu mau gebukin orang malah nari dulu heheheh

    ReplyDelete
  5. Beberapa waktu lalu di grup alumni SMA-ku pada heboh mau nobar AADC terbaru ini haha. Waktu AADC 1 ada dulu, kami masih kelas 2 SMA, jadi emang kek pengen nostalgia banget =))
    Banyak yang komen soal pemeran Rangga yaaa, mungkin karena dibandingkan aktor sebelumnya yang bule. Tetapi menurutku yang sekarang tu pas kok jadi Rangga. Soalnya kalau di dunia nyata yang bule2 cakep pasti akan jadi perhatian satu sekolah, nggak kek Rangga yang digambarkan misterius dan kek dianggep gak ada ma lingkungan sekolah.
    Aaahh jadi mau nonton juga, ngajakin suami apa yaaa haha :D

    ReplyDelete
  6. Saya bacanya merinding. Pengen banget nonton di bioskop. Nostalgia masa muda.

    Dulu jaman rilis AADC, saya masih SMP jadi belum nonton di bioskop. Sepupu-sepupu dan tetangga-tetangga saya yang sudah SMA pada nonton.

    Saya sendiri baru nonton di TV sekitar SMA.

    ReplyDelete
  7. Daku nyimak komentar nengtijen soal lagu suara hati kekasih ala El Putra, pada bilang bagus. Ada juga yang bilang bikin nangis.
    Daku sendiri belum nonton Teh huhu, padahal mau lihat. Atau jangan² nasibnya bakalan seperti AADC daku gak bisa nonton di bioskol? Tapi kalo yang dulu gegara belum cukup umur wkwkwk. Kalo yang sekarang nunggu momen sih hehe

    ReplyDelete
  8. Aku tuh ga nonton mba AADC 1 . Krn saat diputar dulu, aku masih di Aceh, dan di sana ga ada bioskop 😅😅. Jadi mungkin, kalo aku nonton yg remake nya ini, aku bakalan bisa lepas nontonnya, Krn ga sampe keinget Ama AADC 1 🤭🤭.

    Sebenernya tertarik sih mau nonton ini, Krn yg aku denger musikal. Dan aku sukaaa film2 musikal. Dan juga anaknya temenku main di film ini walau jadi cameo. Makanya udh niat mau nonton 😁.

    Pengennya sih, kalo udah nonton nanti, baru deh aku nonton AADC yg pertama. Supaya penilaianku ga bias 😅. Takutnya kan ngebanding2an banget nicsap Ama yg baru.

    ReplyDelete
  9. Menarik banget nih baca ulasan film AADC versi 2025 🤩🤩🤩 buat yang masa remajanya udah nonton ini film rasanya menarik, auto nostalgia dengan rasa yang lebih berbeda pastinya.

    AADC vol 1 tayang, daku masih SD tapi pas ada di TV suka curi-curi nonton gitu dah walau saat itu kagak ngerti juga, cuma tertarik ikutin gaya pake kaos kaki panjang dan pernak-perniknya.

    Ternyata pas SMA nonton film via download an, aduhhhh bikin senyum-senyum sendiri.

    Meski belum nonton yang versi 2025, ku jadi kegambar deh dan ada sedikit rasa tertarik pengen nonton juga hehehe.

    ReplyDelete
  10. Setuju deh, konsep drama musikal ala Gen Z ini fresh tapi tetap ngena romansa Rangga-Cinta yang ikonik itu. El Putra Sarira keren banget ya sebagai Rangga baru, golden scene pas dia nyanyi sambil main piano emang bikin merinding! Jadi pengen nonton lagi biar flashback zaman SMS-an sama crush di jalan pulang bimbel, hahaha! Sukses terus buat Riri Riza dan Miles Film!

    ReplyDelete
  11. Jadi nostalgia parraah yaa.. terutama sama OST nya..
    Karena AADC ini remake, jadiii terasa sedikit membandingkan. Hihihi.. memang target marketnya anak muda jaman now siyh yaa... Iih, aku pingin liat aktingnya actor El Putra loo.. sama kecantikan Leyaa.. Suka banget sama kepribadiannya yang humble dan dekeett sama Ayahnya. Luccuu gemeecc~

    ReplyDelete
  12. Sejujurnya entah kenapa aku gak kepikiran mau nonton ini lho mbak, bahkan gak tau kapan tayang di bioskop. Persiapan film dan segala castingnya sih ngikutin banget, tapi begitu udah muncul jadwal nya kayak gak tau gitu kapan mulai di bioskop.

    Tapi baca review dan banyak yang bilang bagus, aku juga jadi penasaran sih. Memang hampir pasti bakal dibanding-bandingin dengan yang lama sih ya, gak bakal bisa dipungkiri. Tapi kalau hasil nya bagus gini, kayanya fans berat AADC juga bakal terpuaskan ya, hehehe.

    ReplyDelete
  13. Belum. sempat nonton deh padahal penasaran dengan El yang katanya lebih membumi untuk jadi Rangga daripada Nicsap settingnya mana tetap 2000an yaa...

    ReplyDelete
  14. Belum sempat nonton, eh udah ada reviewnya dari Teh Rafa. Selama ini karakter Rangga dan Cinta udah melekat dengan Dian Sastro dan Nicholas Saputra. Bikin penasaran sih sama aktingnya Leya dan El Putra ini. Salutnya lagi ternyata suara El merdu banget. Film ini juga film musikal. Menarik banget jadi penasaran pengen nonton juga.

    ReplyDelete
  15. Duuh ini film saya belum nonton, tapi film AADC versi yang dulu pertama euuh bener-bener favorit. Wajib nonton nih filmnya.

    ReplyDelete
  16. Tidak mudah mendulang sukses yang sama dengan kesuksesan film sebelumnya. Jika berhasil tentunya kerja tim yang bagus nih. Jadi ingin lihat langsung AADC versi gen z sekalian mengamati bagaimana anak jaman now wkwkwk. Sulungku beranjak dewasa jadi mamaknya lebih giat belajar

    ReplyDelete
  17. Dulu AADC 1 sekitar tahun 2002 ya? Zamanku SMA nih. Sekarang ada versi baru lagi dengan konsep drama musikal (berarti banyak nyanyinya) dan semua dinyanyikan sendiri ya? (enggak didubbing pakai suara penyanyi lain). Keren banget ini. Enggak mudah lho berakting sambil nyanyi.
    Cuma shock aja pemeran Cinta kan anaknya Ferry Maryadi, lhaa koq dia udah gede aja. Fix daku udah tuwir wkwkwkw.

    ReplyDelete

Post a Comment