Terlepas dari berbagai sudut pandang yang melekat pada temanya. Film terbaru aktor Hyun Bin ini bisa menjadi pilihan menikmati korean movie aksi yang lumayan berani. Mengambil setting hampir 80 % di luar korea tepatnya yakni di Yordania. Secara visual Yordania cukup mewakili deskriftif alam dan kultur masyarakat Afganistan pada umumnya. Film yang semula dikenal dengan judul bargaining ini menampilkan Hyun Bin sebagai anggota badan intelejen (NIS) spesialisasi timur tengah dan telah menetap di Afganistan belasan tahun. Park Dae Sik diperankan Hyun Bin terlibat operasi penyelamatan sandera wisatawan korea selatan yang diculik oleh kelompok taliban.
Berkongsi dengan diplomat Jung Jae Ho diperankan Hwang Jung Min. Keduanya mengalami masa-masa krisis di lapangan karena kegagalan demi kegagalan berbagai upaya negosiasi dan berkejaran dengan batas waktu yang diajukan oleh kelompok Taliban. Selama berbagai usaha penyelamatan dilakukan termasuk bicara dengan kepala suku dan pemimpin kelompok Taliban mereka dibantu oleh penerjemah bahasa warga negara korea bernama Qasim alias Lee Bong Han. yang diperankan aktor komedi terkenal Korea Kang Ki Young. Munculnya Kang Ki Young dalam line actor sudah dapat dipastikan sebagai warna comedy yang membuat tensi film sedikit menurun larena aksi-aksi konyolnya.
Secara keseluruhan film ini terkesan hati-hati dalam memproposionalkan berbagai pihak yang terlibat. Sebagai kelompok salah satu agama dan dianggap pembelot negara Afganistan, Taliban dalam film ini diposisikan sebagai lawan ekstrem dan alot dalam bernegosiasi. Sementara Korea sebagai negara yang bersekutu Amerika namun menjunjung tinggi keselamatan warga negara sebagai hal utama, pemerintah korea selatan tetap mengupayakan jalur diplomasi persuasif demi membebaskan warga negaranya.
Sayangnya traumatik Dae Sik kurang digerus maksimal sehingga menimbulkan banyak pertanyaan rancu tentang sosok intelejen korsel satu ini. Sebagai lead male character sosok Hyun Bin terasa "nanggung" dalam dominasi alur cerita, tokoh Dae Sik justru seperti asisten yang hanya asisten pelengkap aksi sang diplomat yang bertindak sebagai negosiator. Scene laga yang mengeksplor kemampuan action Hyun Bin hanya tersaji dominan ketika Dae Sik mengejar mobil penipu Inggris yang berusaha membawa kabur uang tebusan mereka.
Catatan lain yang menjadi kerikil adalah pada bagian akhir film, terdapat scene telepon antara Dae Sik dan Jae Ho yang cukup membuat gemas sekaligus memvalidasi kurangnya riset, ucapan salam "assalamualaikum" yang diucapkan Hyun Bin dijawab "Assalamualaikum" kembali oleh Jae Ho. Dapat dimengerti bila ini merupakan kesengajaan writernim dalam mentusun naskah, barangkali dimaksudkan sebagai refresentasi sekedar salam yang bisa diucapkan siapapun sebagai penghormatan dimana mereka tinggal tanpa memahami maknanya. Namun mengingat film ini tayang secara global tentu akan lebih sempurna bila hal kecil seperti ini bisa dieksekusi lebih tepat dan sempurna.
SINOPSIS
Mengisahkan tentang kelompok ekstremis Taliban yang menahan sekelompok wisatawan Korea di Afghanistan. Jae Ho, seorang diplomat terampil Korea, dikirim oleh pemerintah Korea untuk menangani situasi tersebut. Namun, upayanya sia-sia. Kegagalan Jae Ho memaksa dirinya untuk bekerja dengan Dae Sik (Hyun Bin), seorang agen khusus yang ahli dalam urusan Timur Tengah. Keduanya menjadi sekutu yang tidak mungkin dalam perlombaan melawan waktu untuk menyelamatkan sisa sandera. Film ini berdasarkan peristiwa nyata krisis sandera Korea di Afghanistan.
DETAIL
Dikenal Sebagai: Gyoseob, Negotiation, Bargaining, The Point Man
Sutradara: Im Soon Rye
Penulis Naskah: Ahn Young Soo
Genre: Aksi, Thriller, Misteri, Drama
Negara: Korea Selatan
Tanggal Rilis: 18 Januari 2023
Durasi: 1 jam 48 menit.
CAST
Hwang Jung Min sebagai Jung Jae Ho [Diplomat]
Hyun Bin sebagai Park Dae Sik [Agen NIS]
Kang Ki Young sebagai Kasim / Lee Bong Han
SUPPORT ROLE
Lee Chun Moo sebagai putra Mi Sook
Jung Jae Sung sebagai Mr. Kim [Wakil Menteri]
Lee Seung Chul sebagai Menteri Choi
Bryan Larkin sebagai Abdullah
Baca sinopsisnya dan ada unsur timur tengahnya aku jadi ingat drakor Vagabond. Itu seru banget walaupun sampe sekarang belum jelas kapan akan dibuat season 2nya. The Point Men ini aku tandain dulu. Mau cari dan ditonton nanti. TFS.
ReplyDeleteAstagaaaaahhhh, film lagi!
ReplyDeleteWajib nonton ini mah, apalagi kalau genre aksi atau thriller, menarik banget ini mah!
Laluuuu yang main Hyun Bin pulak!
Abis ini saya bingung deh, mau nonton yang mana dulu, tadi juga baca list film Korea terbaru di blognya Mba Lendy :D
ternyata Hyun Bin berjenggot demi filmnya
ReplyDeletekirain demi menghayati peran sebagai ayah , hehehe
Saya setuju dengan pendapat Teh Rafa bahwa mereka harus hati-hati agar tidak ada kesalahan adegan yang menimbulkan ,mispersepsi
sehingga lebih baik mengeksplorasi akting para aktor/aktrisnya aja
Aku baruuu beres nonton The Point Men.
ReplyDeleteAgak lama ygy nonton film mengenai politik begini. Dan drained ma energy banget karena riaknya hanya gitu-gitu aja.
Overall, aku suka sama karakter HB di sini.
Karena uda anti-romantic lagi sejak jadi Papa.
Yeeaay~
memang dari ulasannya, film ini harus penuh kehatian-hatian ya, Mbak. Karena yang diangkat masalah serius tentang penawanan wisatawan korea oleh kelompok ekstremis Taliban di Afganistan. Dan memang lika-liku pembebasan itu tidak mudah. Jadi salah memasukkan unsur atau elemen cerita dalam film ini, maka bisa jadi bumerang.
ReplyDeleteAh ini toh filmnya Hyun-bin yang membuat dia gak bisa hadir saat istrinya melahirkan. Diceritakan memang saat itu Hyun-bin sedang shooting film yang jauh dari KorSel.
ReplyDeleteHyun-bin ini salah seorang aktor favorit saya. Nonton beberapa drama dan film yang pernah dia mainkan, sepertinya dia paling cocok main di romcom. Seperti yang pernah dia perankan di CLOY. Pas banget dengan visual Hyun-bin.
Duh sampe hapal detailnya ya mbak Annie. Kalau aku sih ingatnya sama Won Bin, aktor korea yang dah lama gak muncul... Btw, kasih rate berapa nih untuk drakor The Point Men? Aku sih 8/10.
Deleteterkadang hal-hal kecil luput dalam perhatian ya. Seperti penulisan kata "Assalamualaikum" , riset memang penting ya untuk meminimalisir kesalahan. Menarik nih filmnya ada aroma Timur Tengahnya
ReplyDeleteSesuatu nih cerita yang diangkat di film ini.
ReplyDeleteCoba ceki-ceki platform streaming daku ah, sudah ada tayang belum ya.
Soalnya penasaran juga sih
Wah mantul nih filmnya apalagi berdasarkan kisah nyata, penasaran nonton aksinya Hyun bin harus di agendakan nih untuk nonton filmnya.
ReplyDeleteKeren ya Hyun Bin dalam film tersebut, bisa menampilkan karakter yang kuat dan berani dalam menghadapi situasi yang sangat berbahaya. Filmnya keren bisa jadi inspirasi bagi kita dalam menghadapi tantangan hidup nih...
ReplyDeleteJarang banget film atau drakor membahas Taliban. Makanya perlu banget nonton film dari alur cerita aja beda.
ReplyDeletebeberapa hari ini di beranda tiktokku sering wara wiri cuplikan film ini saat penampilan hyun bin serupa pangeran arab karena memakai sorban
ReplyDeleteYa ampun setelah mengingat-ingat akhirnya di validasi dengan komentar dari Mbak Annie bahwa ini filmnya Hyun bin yang pada saat istrinyap melahirkan dia sedang syuting di luar Korea.
ReplyDeleteSebagai penggemar Hyun Bin, film ini masuk list wajib nonton.