THE GANGSTER THE COPS THE DEVIL,KETIKA DUA ORANG JAHAT BERSATU UNTUK MENANGKAP YANG LEBIH JAHAT

Geiss...

Which one better?

Muka Cakep gak ada obat tapi kelakuan dakjal kaya kupu-kupu? atau Cowok keker muka garang, mata elang, ngomong kaku tapi hatinya hello kitty??

Eisshhhh... ada yg begitu emang! Ada!!

Udah nonton film The Gangster The Cops The Devil ??

Kalian pengen nonton film yang tiap detiknya bisa mengumpat?? Nihh kalian ketemu jodohnya. Korean Movie satu ini wajib kalian tonton. Tahan-tahan mata aja yaa liat merah dimana-mana.

SINOPSIS

Detektif Jung Tae Suk meyakini beberapa kejadian pembunuhan yang terjadi di kota Namcheon adalah aksi dari teror pembunuh berantai. Tae Suk meyakinkan atasannya untuk menjadikan pemimpin gengster paling ditakuti Jang Dong Soo sebagai saksi. Namun atasannya tidak menggubris pendapatnya dengan alasan bukti yang tidak solid. Sementara dibalik itu sang komandan sebenarnya menutupi banyak tindakan kriminal yang dilakukan gengster Zeus dibawah pimpinan Jang Dong Soo karena telah memberinya suap.

Sebaliknya sebagai satu-satunya saksi selamat, penyerangan itu membuat reputasi Jang Dong Soo sebagai ketua gengster paling ditakuti menjadi taruhan. Dong Soo berusaha menangkap sang pembunuh. Begitu juga dengan Tae Suk berambisi memecahkan kasus ini dengan menangkap pelaku pembunuhan iblis psikopat yang telah menjadi teror mengerikan kota.

Dengan alasan subjektif masing-masing detektif Jung Tae Suk dan ketua gengster Jang Dong Soo akhirnya bersatu untuk menangkap iblis psikopat bernama K.

Sebagai satu-satunya saksi selamat dan ia melihat wajah pelaku dan membuat sketsa wajah. Sementara pertikaiannya dengan sesama pemimpin kriminal bernama Sang Doo berujung dibunuhnya sang rekanan.

Dari sana Dong Soo justru semakin menemukan bukti siapa iblis pembunuh berantai. Namun meskipun gengster dan polisi telah bekerjasama, menemukan "K" sang psikopat tetap tidak mudah. Dia pandai menghilangkan jejak dan tetap beraksi dengan random pada para korbannya.

Puncak kemurkaan Dong Soo dan Tae Suk adalah ketika mereka melihat berita pembunuhan paling anyar sang iblis, korbannya adalah seorang gadis sekolah yang baru saja dihiraukan Dong Soo di jalan sesaat sebelumnya. Payung yang diberikannya pada gadis itu menjadi titik kemarahan Dong Soo dan detektif Tae Suk yang mengejar K tanpa ampun.

Pemain:

Ma Dong Seok : Jang Dong Soo

Kim Sung Kyu : K

Kim Mu Yeol : Jung Tae Suk

Kim Gyu Ri : Cha Seo Jin

Yoo Jae Myung :Heo Sang Doo

REVIEW

Film korea yang rilis pada bulan Mei 2019 ini menjadi salah satu film action yang lumayan populer di Korea. Mengikuti alur ceritanya yang terus maju penonton dibuat berfikiran sederhana menikmati setiap scene tanpa pusing dengan segala bentuk trik dan kode kompleks seperti pada film-film bergenre serupa lainnya.

Meski film ini mengangkat sebuah tema yang lumayan berat tapi pengemasan visualnya masih bisa dalam komunikadi visual yang wajar. Sadis dan ngerinya cenderung masuk akal dan related dengan kehidupan "tersembunyi" kota besar.

Menyoal sisi lain psikopat yang melakukan pembunuhan berantai secara random. Menariknya kelicikan sang iblis memaksa detektif dan god father gengster berpartner unik untuk menangkapnya.

Dibintangi aktor besar Ma Dong Seok alias Lee Don, film bergenre aksi laga dan petualangan ini memang dipastikan memiliki nilai jual dan segmen penonton yang sudah pasti. Hadirnya aktor Amerika keturunan Korea Selatan itu tentu saja meyakinkan publik jika Lee Don memang spesialist genre seperti ini. Tercatat sudah lebih dari 20 film dibintangi Lee Don yang kini usianya sudah menginjak lebih dari 50 tahun. Beberapa film yang memunculkan namanya diantaranya adalah film The Neighbor, Nameless Gangster: Rules of the Time, dan The Unjust. Ia juga memainkan peran utama dalam Norigae, Murderer dan One on One. Ia juga berhasil dinominasikan sebagai peran pendukung terbaik di Penghargaan Film Blue Dragon.

Kalo ada yang ingat film TrainTo Busan disana juga Lee Don bermain, dimana ia berperan sebagai seorang suami yang istrinya tengah mengandung dan keduanya menjadi bagian dari penumpang kereta mengerikan tersebut. Ingat kan yaa..

Di film The Gangster The Cops The Devil sendiri Lee Don bermain sebagai big boss kriminal bernama Zeus yang dikenal paling ditakuti. Dia menguasai mafia perjudian ilegal, tindakan kejahatan serius dan berbagai kasus kriminal besar lainnya. Lee Don menjadi lawan main berchemistry dengan aktor Kim Mu Yeol yang berperan sebagai detektif divisi kriminal kepolisian Namcheon.

Kim Mu Yeol sendiri adalah aktor tampan korea selatan dengan segudang penghargaan. Sepanjang debutnya dimulai dari aktor teater Kim Mu Yeol rajin masuk nominasi aktor pendukung terbaik dan aktor terbaik berbagai acara penghargaan. Siapa pernah nonton My Beautifull Brides? Itu dia si ganteng Kim Do Hyung.

Nyawa di film ini memang dibangun oleh tiga karakter sekaligus. Aktor jungkis Kim Sung Kyu dengan sangat epic memainkan tokoh K si iblis psikopat. Sorot mata, ekspresi wajah bahkan gestur dan gelak tawanya benar-benar membuat bulu kuduk merinding. Kemampuan ekting Kim Sung Kyu juga bisa dinikmati di filmnya yang lain seperti The Outlaws yang juga bergenre thriller kriminal.

Durasi film ini sendiri sekitar 109 menit dimana alur The Gangster The Cops The Devil ini hampir setengah jalan memvisualkan deskripsi dari ketiga karakter utama. Masing-masing mereka memiliki kekuatan karakter saling menyerang dan bertahan yang sama-sama licik. Baik gengster, polisi maupun pembunuh psikopat sendiri ketiganya dibuat kuat dalam pengadeganan.

Meski terbalut ketegangan sepanjang plot berjalan tapi film ini cukup piawai memancing penonton untuk bertahan duduk hingga film usai dengan joke dialog "black comedy" antara Dong Soo dan Tae Suk. Juga pesan moral yang disampaikan tipis-tipis pada pemahaman implisit bahwa se"membagongkan"nya penjahat, berbuat jahat itu harus pada yang sepadan, tidak pada yang lemah apalagi perempuan. perempuan tetaplah perempuan yang mesti dilindungi.

Film The Gangster The Cops The Devil ini juga diputar di "Pemutaran Tengah Malam" Festival Film Cannes 2019 dan di Festival Film Internasional Fantasia 2019.